Di Facebook

Tentang Kami

A.P.I AL FADHLUA.P.I AL FADHLU.Pondok Pesantren Asrama Pendidikan Islam Al Fadhlu adalah Pondok Pesantren yang masih menerapkan metode pendidikan ala salaf namun berpijak dan berprinsip pada "AL MUHAFAZHOTU 'ALAL QADIMISH SHALIH WAL AKHDZU BIL JADIDIL ASHLAH"(Dapat menerima budaya baru yang baik dan melestarikan budaya lama yang masih relevan) sebagai mottonya ......



AL FADHLU, A.P.I.
Pancuran,Kandangan,Bawen
50661 Semarang,Jateng
A.P.I AL FADHLU
alfadhu@gmail.com
P: (+62) 8813739848
Kontak Kami

Al fadhlu Blog Artikel

Belajar islam dan sufisme



Subhanallahi Wabihamdih Peruntuh Dosa - Dosa

A.P.I AL FADHLU:Sabda Rasulullah saw : “Barangsiapa yg membaca SUBHANALLAHI WABIHAMDIH 100X pada harinya, maka berjatuhanlah dosa dosanya walau sebanyak buih di lautan” (Shahih Bukhari)

 قَالَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
مَنْ قَالَ سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ فِي يَوْمٍ مِائَةَ مَرَّةٍ حُطَّتْ خَطَايَاهُ وَإِنْ كَانَتْ مِثْلَ زَبَدِ الْبَحْرِ- صحيح البخاري
Kita bertanya untuk apa Sang Nabi saw mengucapkan hadits ini? untuk apa Sang Nabi saw menyampaikan hal ini? untuk apa Allah menginginkan Sang Nabi saw menyampaikan hal ini? karena telah di firmankan oleh Allah “tiadalah Nabi saw itu bicara dari apa yang ia inginkannya saja dari hawa nafsunya terkecuali ucapan Sang Nabi itu adalah yang di wahyukan oleh Allah”. Kenapa Allah menghendaki Sang Nabi berbicara seperti itu?
Barangsiapa yang mengucap satu harinya “Subhanallahi Wabihamdihi sebanyak 100X berjatuhanlah dosa – dosanya sebanyak buih di lautan”. Subhanallah artinya Maha Suci Allah. Orang yang mensucikan Allah Swt berarti ia mengagungkan Allah, berarti ia menjadikan Nama Allah itu agung dan suci di hatinya. Allah tidak perlu disucikan karena sudah Maha Suci tapi ucapan itu menunjukkan kesetian hamba dan cinta hambanya pada Allah. Wabihamdihi artinya dan banyaknya puji untuk-Nya.

Sampailah kita pada hadits agung yang disabdakan oleh Nabiyyuna Muhammad Saw “man qaala subhanallahi wabihamdih fi yaumin mi’at marrah, huththat khathaayaahu wa in kaanat mitsla zabadilbahr, barangsiapa yang di harinya membaca SUBHANALLAH WABIHAMDIH (100X) maka berjatuhan dosa – dosanya walau sebanyak buih di lautan”.
Kita bertanya untuk apa Sang Nabi saw mengucapkan hadits ini? untuk apa Sang Nabi saw menyampaikan hal ini? untuk apa Allah menginginkan Sang Nabi saw menyampaikan hal ini? karena telah di firmankan oleh Allah “tiadalah Nabi saw itu bicara dari apa yang ia inginkannya saja dari hawa nafsunya terkecuali ucapan Sang Nabi itu adalah yang di wahyukan oleh Allah”. Kenapa Allah menghendaki Sang Nabi berbicara seperti itu?
Barangsiapa yang mengucap satu harinya “Subhanallahi Wabihamdihi sebanyak 100X berjatuhanlah dosa – dosanya sebanyak buih di lautan”. Subhanallah artinya Maha Suci Allah. Orang yang mensucikan Allah Swt berarti ia mengagungkan Allah, berarti ia menjadikan Nama Allah itu agung dan suci di hatinya. Allah tidak perlu disucikan karena sudah Maha Suci tapi ucapan itu menunjukkan kesetian hamba dan cinta hambanya pada Allah. Wabihamdihi artinya dan banyaknya puji untuk-Nya.
Al Imam Ibn Hajar Al Asqalani di dalam Fathul Baari bisyarah Shahih Bukhari mensyarahkan hadits ini bahwa kalimat “Subhanallah Wabihamdihi” juga teriwayatkan di dalam Shahih Muslim “ahabbul kalimah ilallah, kalimat yang paling dicintai oleh Allah adalah Subhanallah Wabihamdihi”. Al Imam Ibn Hajar “afdholul kalimah laa ilaha illallah, seagung – agung kalimat adalah Lailahailallah”.
Berkata Imam Ibn Hajar menukil satu pendapat dari para muhadditsin bahwa kalimat “Subhanallah Wabihamdihi” sudah terangkul didalamnya kalimat Lailahailallah. Karena “Lailahailallah” mentauhidkan Allah dari segala sesembahan selain Allah sedangkan kalimat Maha Suci Allah dan segala puji tentunya salah satu bentuk dari kesempurnaan pemahaman kalimat Lailahailallah. Ketika seseorang memahami kalimat Lailahailallah dan mendalami hakikat maknanya bahwa tiada yang patut disembah selain Allah maka sampailah ia kepada samudera cinta kepada Allah maka ia selalu mensucikan dan memuji Allah. Dalam keadaan seperti itu orang yang mempunyai bibir dan sanubari yang mensucikan dan memuji Allah 100X dengan kalimat ini dalam harinya, pupus dan berjatuhan dosa – dosanya walau sebanyak buih di lautan.
Apa itu dosa? Dosa adalah perbuatan yang tidak disenangi oleh Allah. Itu berjatuhan dengan perasaan cintamu kepada Allah yang terbuahkan dengan kalimat Subhanallah Wabihamdihi.

Kalimat Subhanallahi Wabihamdihi ini kalimat yang sangat agung diajarkan oleh Sang Nabi saw kepada kita karena besarnya keinginan Sang Nabi saw agar kita dekat kepada Allah, agar kita dicintai oleh Allah, agar kita tidak terjebak dengan terjauhnya dari Allah sebab dosa – dosa kita. Teriwayatkan di dalam hadits Shahih hal – hal yang menghapus dosa tentunya hal – hal yang fardhu dan hal – hal yang sunnah namun ini salah satu daripada beribu – ribu gerbang kasih sayang Illahi yang ditawarkan kepada kita setiap siang dan malam. Dalam munajat, dalam dzikir, dalam doa, dalam perbuatan baik, dalam perbuatan meninggalkan kemunkaran, memerintahkan pada kebaikan, dalam segala hal itu terdapat gerbang – gerbang kasih sayang Illahi dan salah satunya adalah Subhanallahi Wabihamdihi. Ini jika di amalkan, kalimat ini juga membawa ketenangan hati.



Item Subhanallahi Wabihamdih Peruntuh Dosa - Dosa
Rating 5 / 5
Reviewer A.P.I AL FADHLU
Date 2/09/2013
Description A.P.I AL FADHLU:Dzikir dan Do'a, Dzikr and du'a.Subhanallahi Wabihamdih Peruntuh Dosa - Dosa.Sabda Rasulullah saw : “Barangsiapa yg membaca SUBHANALLAHI WABIHAMDIH 100X pada harinya, maka berjatuhanlah dosa dosanya walau sebanyak buih di lautan” (Shahih Bukhari)
Summary A.P.I AL FADHLU :Sabda Rasulullah saw : “Barangsiapa yg membaca SUBHANALLAHI WABIHAMDIH 100X pada harinya, maka berjatuhanlah dosa dosanya ...

Tentang Kami

author picture

A.P.I AL FADHLU : Asrama Pendidikan Islam Al Fadhlu adalah Pondok Pesantren yang masih menerapkan metode pendidikan ala salaf namun berpijak dan berprinsip pada "AL MUHAFAZHOTU 'ALAL QADIMISH SHALIH WAL AKHDZU BIL JADIDIL ASHLAH"(Dapat menerima budaya baru yang baik dan melestarikan budaya lama yang masih relevan) sebagai mottonya. Ikuti kami juga di G+ @ A.P.I AL FADHLU .

: 0 Tidak ada komentar ...

Posting Komentar ANDA

Komentar Anda adalah bagian dari Shilaturrahim ... :-)